Busana dengan perpaduan warna gold, cokelat, dan merah itu merupakan buah karya desainer Eggie Jasmin Couture Artisan. Pada Liputan6.com, Eggie bercerita mulai ide, hingga harapan pemakaian busana yang dimaksud di kontes kecantikan bergensi tersebut.Mengangkat tokoh mitologi Jawa, Nagini atau Nagaini, sang desainer mengucap, ia memang pengagum cerita legenda. Dari situ, Eggie pun menerjemahkan kekagumannya dalam bentuk baju. "Saya sangat menjaga karakter. Memang nggak mau kostum nasional yang terkesan terlalu karnaval," katanya lewat sambungan telepon, Selasa (8/1/2019).
Kesan elegan busana itu pun dijaganya lewat pemilihan fabric yang tidak sembarangan. Gambaran kepribadian anak raja ular itu pun kental diperlihatkan Eggie di bagian dada baju, mahkota, jubah, dan topeng yang dikenakan Aluna.
"Dada itu saya buat seolah membentuk sisik dengan detail warna gold. Karena ceritanya kan Nagini itu adalah putri ular bersisik emas yang punya kekuatan untuk berubah wujud jadi perempuan," cerita Eggie.
Tak sampai di situ, inspirasi tokoh mitologi yang bukti keberadaannya disebut ada di teks-teks kuno Jawa ini juga terepresentasi di mahkota dan topeng. Sesuai cerita, topeng tersebut bisa menyala. "Jadi, kalau Nagini mau berubah dari ular ke manusia atau sebaliknya, dia pakai topeng itu," tambah Eggie.
Sangat memerhatikan detail, Eggie Jasmin menyusun deretan material di kostum nasional ini dengan sangat jeli. Susunan batu permata ragam warna pun telah diperhitungkan untuk menunjang penampilan Aluna Rifani di ajang Miss Intercontinental 2019.
No comments:
Post a Comment